Pelatih Berkepala Dingin, Ropa Sang Arsitek Kemenangan Haurgeulis di Piala Bupati U-18

Indramayu, MandaNews - Di balik gemuruh kemenangan Tim Sepak Bola Kecamatan Haurgeulis dalam Piala Bupati Indramayu 2025 U-18, terselip sosok pelatih tangguh yang menjadi otak strategi dan motivator utama di balik kejayaan mereka.

Ia adalah Ropa, pria bersahaja yang tak pernah lepas dari topi kebanggaannya, dan kini dielu-elukan sebagai arsitek kemenangan.

"Kami bangga, luar biasa perjuangan selama ini, sehingga kita bisa menjadi champion di Piala Bupati Indramayu ini," ujar Ropa dengan mata berbinar dalam wawancara eksklusif bersama MandaNews, tak lama setelah peluit akhir dibunyikan di Stadion Tridaya, Minggu (06/07/2025) lalu.

Dengan tangan dinginnya, Ropa menyulap tim muda Haurgeulis menjadi kekuatan yang diperhitungkan.

Disiplin, kekompakan, dan semangat juang menjadi resep rahasianya membawa tim hingga puncak juara.

"Anak-anak bermain dengan hati. Mereka bukan hanya bertanding, tapi berjuang untuk kebanggaan daerah," tegasnya.

Ropa bukan hanya pelatih, tapi juga mentor dan motivator. Ia menanamkan mental juara sejak latihan pertama, mengajarkan bahwa sepak bola bukan hanya soal fisik, tapi juga karakter.

"Saya selalu katakan pada mereka, jangan hanya bermain untuk menang, tapi bermainlah untuk memberikan yang terbaik. Hasil akan mengikuti," katanya mantap.

Sang pelatih pun tak lupa memuji kerja keras seluruh tim pendukung, mulai dari ofisial hingga para orang tua pemain yang selalu hadir memberi semangat.

"Kemenangan ini milik kita semua. Tanpa dukungan mereka, mustahil tim ini bisa berdiri sekuat ini," ucap Ropa, menahan haru.

Soal masa depan, Ropa punya visi besar. Baginya, Piala Bupati hanyalah awal dari perjalanan panjang pembinaan sepak bola Haurgeulis yang lebih profesional dan berkelas nasional.

"Target ke depan tetap konsisten dalam pembinaan yang jelas, untuk melangkah ke persepakbolaan Indramayu, atau bahkan profesional, atau bahkan untuk timnas juga," ujarnya optimistis.

Bagi Ropa, membina dari usia dini adalah investasi jangka panjang. Ia meyakini, jika dilakukan dengan kesungguhan, Indramayu bisa mencetak bintang-bintang masa depan Indonesia.

"Ketika kita membina dari usia dini, ke depan mereka akan melangkah lebih jauh. Ini bukan mimpi, ini visi," tandasnya, penuh semangat.

Dengan pelatih seperti Ropa di balik layar, sepak bola Indramayu patut berharap pada masa depan cerah. Dan hari ini, kemenangan Haurgeulis adalah bukti nyata bahwa mimpi itu mulai terwujud. (Dwi/red)