Ribuan Massa Serikat Tani Indramayu Geruduk Pertamina EP Field Jatibarang

Indramayu, MandaNews - Ribuan massa Serikat Tani Indramayu (STI) lakukan aksi di Pertamina EP Field Jatibarang, Desa Mundu Kecamatan Karangampel Kabupaten Indramayu, Rabu (29/10/2025).

Mereka menuntut terkait pengeboran yang dilakukan oleh pihak Pertamina di lahan garapan reklaiming STI.

"Akibat pengeboran tersebut terjadi pengikisan lahan garapan petani dan ganti rugi dari pertamina yang tidak sesuai," ungkap Ketua STI, Damuri alias bung Bongkring.

Selain itu, Damuri menjelaskan dengan aktivitas pengeboran itu, petani merasa sangat dirugikan karena jalan menjadi rusak dan membahayakan pengendara.

"Rusaknya akses jalan petani, sehingga banyak petani yang jatuh karena jalan licin saat mengendarai motor," sambungnya.

Bongkring mengungkap, ada bau gas buang Pertamina yang mengganggu pernapasan masyarakat sekitar.

Ia menambahkan, air sungai disedot mobil-mobil Pertamina. Padahal air sungai tersebut untuk mengairi pesawahan petani.

Bongkring juga mengeluhkan soal debu dari lalu lalang kendaraan proyek urugan tanah yang debunya mengotori tanaman padi.

"Debu angkutan tanah urug mengotori tanaman padi petani," kata dia.

Ia juga mengungkap dengan terangnya api dari Pertamina mengakibatkan para hama datang ke lahan pertanian sehingga hasil panen petani tidak maksimal.

"Api pertamina mengundang hama, sehingga sawah petani sekitar pertamina hasil panennya tidak maksimal," tutup Bongkring.

Usai aksi tersebut, STI beraudiensi dengan pihak Pertamina EP dan menghasilkan kesepakatan yang ditulis dalam berita acara. (Winan)