Pembangunan Rp2,3 Miliar, SMA Negeri 1 Bongas Siap Miliki Fasilitas Belajar Representatif

Indramayu, Mandanews - Pembangunan Gedung SMA Negeri 1 Bongas, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, kini sedang dikebut pengerjaannya.

Proyek bernilai Rp2,3 miliar itu dikerjakan oleh CV Archandra Karya dan diharapkan mampu memberikan wajah baru bagi dunia pendidikan di Indramayu.

Pelaksana Lapangan, Rijang mengatakan pembangunan ini menjadi langkah nyata untuk menghadirkan fasilitas belajar yang lebih representatif bagi siswa-siswi di SMA Negeri 1 Bongas.

Rijang menjelaskan, sejak awal pengerjaan pihaknya berkomitmen penuh menjalankan proyek sesuai standar yang berlaku.

“Kami selalu bekerja berdasarkan SOP agar hasil pembangunan bisa maksimal dan bermanfaat jangka panjang,” kata Rijang saat ditemui awak media, Jumat (19/09/2025).

Selain kualitas, keselamatan pekerja juga menjadi perhatian utama dalam proyek ini.

“Setiap pekerja kami lengkapi dengan alat pelindung diri (APD) sehingga bisa bekerja dengan aman dan nyaman,” tutur Rijang.

Ia menambahkan, proses pembangunan berjalan lancar meski harus berpacu dengan waktu.

“Kami menargetkan proyek selesai dalam 120 hari kalender, sesuai dengan kontrak yang sudah ditetapkan,” ungkapnya.

Meski begitu, Rijang optimistis bahwa pembangunan bisa lebih cepat dari waktu yang direncanakan.

“Kami akan berusaha maksimal, kalau bisa selesai lebih awal tanpa mengurangi kualitas pekerjaan,” ucapnya penuh keyakinan.

Pihaknya juga menekankan bahwa keberadaan gedung baru nanti akan membawa dampak positif bagi sekolah.

“Saya yakin, fasilitas yang lebih baik akan membuat siswa semakin semangat belajar,” kata dia.

Tidak hanya bagi siswa, guru juga akan merasakan manfaat besar dari hadirnya bangunan baru ini.

“Dengan ruang kelas yang lebih nyaman, guru bisa menyampaikan materi dengan lebih efektif,” tutur Rijang.

Menurutnya, proyek ini juga merupakan bentuk tanggung jawab bersama untuk memajukan pendidikan di daerah.

“Kami ingin hasil pembangunan ini bisa menjadi kebanggaan masyarakat Bongas,” ujar Rijang.

Rijang berharap, ketika gedung baru sudah berdiri kokoh, semua pihak bisa menjaga dan merawatnya.

“Semoga fasilitas ini tidak hanya jadi bangunan megah, tetapi juga menjadi pusat lahirnya generasi berprestasi,” jelasnya.

Salah seorang siswa, Putra, mengungkapkan rasa gembiranya melihat bangunan sekolah kini berdiri kokoh dengan wajah baru.

“Saya merasa senang sekali dengan adanya pembangunan ini,” ujarnya.

Menurut Putra, kondisi gedung sebelumnya sudah sangat mengkhawatirkan.

“Dulu bangunannya retak-retak dan miring, bahkan terasa nyaris roboh,” tuturnya.

Putra dan teman-temannya merasa lebih aman serta nyaman untuk belajar.

“Rasanya lega sekali, karena kami bisa fokus belajar tanpa khawatir gedung akan roboh,” katanya.

Ia juga menilai, pembangunan ini menjadi bukti perhatian pemerintah terhadap masa depan generasi muda di SMA Negeri 1 Bongas.

“Ini wujud nyata bahwa kami juga diperhatikan dan punya hak untuk mendapatkan fasilitas yang layak,” tambahnya.

Lebih jauh, Putra berharap agar proses pembangunan berjalan lancar hingga selesai sesuai target.

“Semoga cepat selesai supaya kami bisa segera menempati gedung baru yang lebih baik,” ujarnya penuh harap.

Baginya, hadirnya bangunan baru bukan hanya soal fisik, tetapi juga menjadi motivasi tambahan untuk meraih prestasi.

“Kalau fasilitasnya bagus, kami juga lebih semangat belajar dan berkompetisi,” katanya.

Putra pun mengajak teman-temannya untuk ikut menjaga gedung baru itu ketika sudah selesai.

“Kalau sudah jadi, tentu harus sama-sama dirawat supaya bisa dipakai jangka panjang,” ucapnya.

Menurutnya, pembangunan ini akan membawa perubahan besar dalam kehidupan sekolah sehari-hari.

“Kelas yang nyaman akan bikin suasana belajar lebih menyenangkan, guru juga bisa lebih leluasa mengajar,” ungkap Putra.

“Pokoknya saya sangat bahagia, karena sekolah kami akan punya gedung baru yang lebih bagus, lebih aman, dan lebih nyaman,” tutup Putra. (Dwi/red)