Kuwu Desa Tegalurung, Abdullah (tengah) meninjau langsung lokasi jalan beton. (foto/mandanews/dok.)
Indramayu, Mandanews – Pemerintah Desa Tegalurung, Kecamatan Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, mulai merealisasikan Dana Desa (DD) tahap pertama tahun 2025 untuk peningkatan infrastruktur, khususnya pembangunan fisik jalan lingkungan dan renovasi jembatan kecil penghubung ke sektor pertanian.
Kepala Desa Tegalurung, Abdullah, mengatakan realisasi tahap pertama sebesar 30 persen dari total dana desa difokuskan untuk membenahi infrastruktur dasar yang langsung berdampak pada aktivitas masyarakat.
“Betonisasi jalan lingkungan kami laksanakan di dua lokasi, yakni Blok Gablog dan Blok Sigong, dengan volume pekerjaan 266 meter, lebar 2,4 meter, dan ketebalan 12 cm. Anggaran yang digunakan sebesar Rp180 juta,” kata Abdullah saat ditemui, Minggu (18/5/2025).
Ia menjelaskan, akses jalan tersebut merupakan jalur utama masyarakat yang langsung terhubung dengan ruas jalan nasional.
Dengan perbaikan ini, mobilitas warga diharapkan meningkat sehingga berdampak pada perekonomian desa.
Meski demikian, Abdullah mengakui masih terdapat sejumlah jalan yang belum tersentuh perbaikan.
Ia meminta masyarakat untuk bersabar karena pembangunan dilakukan secara bertahap menyesuaikan dengan alokasi anggaran yang tersedia.
“Kami pastikan semua akan mendapat giliran pembangunan. Kami berkomitmen untuk terus mendorong pemerataan pembangunan di semua sektor agar manfaatnya dirasakan seluruh warga,” ujarnya.
Abdullah juga mengajak masyarakat untuk aktif berpartisipasi dalam setiap program desa serta menjaga hasil-hasil pembangunan yang telah selesai.
“Dukungan masyarakat sangat penting agar semua program berjalan maksimal. Kami berharap warga juga turut memelihara jalan dan jembatan yang sudah diperbaiki, sesuai dengan visi Bupati Lucky Hakim yakni Reang, Religius, Ekonomi, Kerakyatan, Aman, Nyaman, dan Gotong Royong untuk Beberes Indramayu,” tandasnya.
Pembangunan tersebut mendapat apresiasi dari tokoh masyarakat setempat, Sanuri, yang akrab disapa Tuyi.
Ia menyambut baik langkah pemerintah desa yang dinilai tepat sasaran.
“Alhamdulillah jalan di lingkungan kami kini sudah mulus. Aktivitas warga jadi lebih lancar. Kami harap semua warga ikut menjaga dan tidak merusak fasilitas yang sudah dibangun,” ungkap Tuyi. (Dwi/red)
