Jamaah Haji Kloter Pertama Disambut Penuh Cinta oleh Kodim 0616 Indramayu

Tiba dengan Kursi Roda, Jamaah Haji Ini Disambut Penuh Hormat oleh Kodim Indramayu. (foto/mandanews/dok.)


Indramayu, Mandanews – Momen haru mewarnai kedatangan Kloter 1 jemaah haji asal Kabupaten Bandung di Embarkasi Haji KJT Indramayu, Kamis (1/5/2025).

Di antara ratusan jemaah yang tiba sejak dini hari, terlihat seorang lansia yang datang menggunakan kursi roda.

Ia disambut penuh hormat oleh personel Kodim 0616 Indramayu yang berjaga di lokasi.

Bertempat di aula lantai dua Embarkasi Haji KJT, Jl. Raya Nasional No.1, Desa Legok, Kecamatan Lohbener, para prajurit TNI tampil sigap dan humanis.

Mereka tidak sekadar menjalankan tugas pengamanan, tetapi juga turun langsung membantu jemaah mengangkat koper, membawakan payung, hingga memandu proses administrasi.

“Kami tidak hanya menjaga, tetapi juga memastikan para jemaah, terutama lansia dan pengguna kursi roda, mendapatkan kenyamanan dan perlakuan yang manusiawi,” ujar Letda CKE Anton Susilo, S.Kom, yang memimpin langsung pengamanan di lokasi.

Dari total 445 jemaah dalam kloter ini, tercatat ada 9 lansia dan 14 orang yang menggunakan kursi roda.

Mereka menjadi perhatian utama dalam pelayanan. Suasana penuh empati terpancar dari interaksi anggota TNI yang mendampingi mereka dengan sabar dan tulus.

Sejumlah keluarga jemaah yang mengantar pun mengaku terkesan.

“Saya seperti merasa diantar oleh keluarga sendiri,” kata Rohmah, seorang jemaah perempuan yang tampak terharu saat dibantu turun dari kendaraan.

Kodim 0616 Indramayu sendiri telah menyiapkan skema pengamanan menyeluruh, mulai dari pengaturan lalu lintas, pemantauan CCTV, hingga koordinasi lintas sektor.

Semua dilakukan agar proses pemberangkatan berjalan lancar tanpa hambatan.

Yang menarik, di balik barikade-barikade pengamanan, muncul wajah TNI yang berbeda. Para personel tak hanya tampil tegas, tapi juga hangat.

Anak-anak yang ikut mengantar keluarga pun diajak bercanda, menciptakan suasana yang jauh dari kesan kaku.

Momen ini menjadi bukti bahwa militer tak lagi hanya bicara soal perang dan keamanan, tetapi juga tentang empati dan pengabdian.

“Ini bagian dari tanggung jawab moral kami,” tambah Letda Anton.

Sebagai kloter pembuka, keberangkatan jemaah asal Bandung menjadi ujian awal yang sukses dilalui.

Dan di tengah hiruk-pikuknya, kehadiran Kodim 0616 Indramayu menjadi penopang yang tak terlihat namun terasa. (Dwi/red)